KEGIATAN SAAT HAMIL


Senang rasanya mendengar kabar bahwa di dalam perut Anda ada janin yang tumbuh setiap detiknya. Tak sabar rasanya melewati 9 bulan 10 hari dan ingin segera melihat si buah hati. 

A. Aktifitas Pantangan

Saat seorang wanita hamil, banyak hal yang harus diperhatikan agar kehamilannya senantiasa sehat dan aman. Maka ada beberapa hal yang harus dihindari seorang wanita saat dia hamil, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Kotoran kucing

Bagi Anda penyayang binatang, Anda harus sedikit membatasi sentuhan langsung dengan mereka, terutama saat membersihkan kandang. Parasit yang tinggal pada feses kucing, misalnya, dapat menyebabkan Anda terserang toksoplasma. Gejala awal sangat mirip dengan flu (demam, sakit tenggorokan), namun kemudian kandungan rawan keguguran atau ancaman lain ketika sang bayi lahir. 

Sementara, titipkan binatang piaraan Anda pada keluarga atau tempat penitipan binatang.

2. Pembersih rumah tangga

Pastikan Anda selalu membaca label petunjuk penggunaan sebelum menggunakan bahan-bahan kimia untuk membersihkan rumah. Kenakan masker dan sarung tangan agar bahan kimia tersebut tidak langsung terkena kulit Anda. Berikan ruang udara yang cukup agar aroma bahan kimianya tidak terkurung di dalam ruangan saja. Bahan pembersih dan pengkilap biasanya mengandung bahan-bahan kimia yang dapat diserap lewat kulit dan masuk ke dalam aliran darah di mana janin sedang berkembang. Karena itu, hindari kontak langsung dengan kulit. Sebaiknya gunakan sarung tangan bila dalam pekerjaan, Anda harus menggunakan bahan pembersih atau pengkilap.

3. Mandi sauna

Memang sangat menyenangkan jika Anda bisa mandi sauna, apalagi tubuh seringkali pegal-pegal. Namun, hindari mandi sauna/mandi air yang terlalu panas. Atur temperatur sedemikian rupa agar air tetap hangat. Hindari berendam terlalu lama karena ini akan berpengaruh langsung terhadap janin.

4. Perokok aktif dan pasif

Tentu Anda pernah mendengar atau membaca bahwa rokok dapat menyebabkan gangguan kehamilan dan kanker. Hal ini tentu saja bukan sekedar info belaka, tetapi sebuah peringatan keras bahwa rokok memang dapat memberikan pengaruh buruk terhadap kehamilan. 

5. Stress

Jangan dikira bayi Anda tak bisa merasakan apa yang Anda rasakan. Saat perasaan Anda sedang sedih, bahagia, atau marah, janin di dalam kandungan Anda juga dapat merasakannya. Jaga agar pikiran Anda tidak terlalu tegang dan stress, karena dalam beberapa kondisi, situasi ini berbahaya bagi janin. 

6. Pakaian terlalu ketat

Hindari menggunakan pakaian terlalu ketat saat hamil karena pakaian ketat dapat mempengaruhi kesehatan anak dalam rahim.

7. Kosmetik

Sebetulnya kosmetik mengandung bahan kimia, kendati jumlahnya sangat sedikit. Kandungan merkuri dalam kosmetik diketahui berbahaya bagi janin. Karena itu, konsultasikan pada ahlinya kosmetik yang aman buat ibu hamil.

Make up yang masuk ke dalam tubuh dapat menyebabkan dampak beracun pada tubuh sehingga memungkinkan masuknya racun ke dalam tubuh bayi. Oleh karena itulah kurangi memakai riasan selama hamil.

8. Melakukan operasi plastik

Melakukan operasi plastik selama kehamilan juga akan mengakibatkan hal buruk. Bukan tanpa alasan, para dokter bedah plastik biasanya menggunakan banyak bahan kimia selama proses pembedahan. Diketahui zat-zat tersebut dapat menembus kulit  dan bercampur dengan aliran darah.

9. Sepatu

Pemilihan sepatu semasa kehamilan lebih pada kenyamanan dan keamanan. Karena tubuh mengalami perubahan maka penting untuk menghindari sepatu yang akan membebani bagian punggung bawah dan otot-otot kaki. Seperti halnya sepatu berhak tinggi bisa berisiko terpeleset, jatuh dan kaki terkilir.

Sama halnya dengan sepatu bertumit rata yang lebih disukai, juga harus menunjang kaki dengan baik. Hindari pula yang dapat menyebabkan Anda jatuh atau tergelincir. Ketika membeli sepatu ukurannya sedikit lebih besar dari biasanya, sebagai antisipasi kaki yang membengkak yang umum terjadi semasa kehamilan.

Memakai alas kaki dengan hak yang tinggi akan membahayakan ibu hamil karena selain mudah kram dan terkilir pada pergelangan kakinya disebabkan beban tubuh yang semakin berat juga bisa menyebabkan masalah kesehatan yang lain.

10. Pewarna Rambut

Memang belum ada bukti yang menunjukkan bahan-bahan kimia dalam pewarna rambut berbahaya bagi janin. Tapi, di lain pihak, pewarna rambut pun tak terbukti aman sama sekali. Jadi, sebaiknya sementara Anda hamil, tundalah keinginan untuk mengecat rambut.

Menggunakan pewarna rambut bisa membahayakan janin karena hampir semua pewarna rambut mengandung amonia yang memiliki bau tajam dan jika dihirup bisa menyebabkan mual dan muntah.

11. Diet

Selama kehamilan tidak dianjurkan menjalankan diet. Karena diet membatasi jumlah nutrisi yang diperlukan untuk ibu dan anak. Untuk membuat bayi sehat, calon ibu membutuhkan gizi sehat dan banyak nutrisi. Saat hamil, calon ibu membutuhkan asupan makanan yang lebih banyak. Jadi sangat tidak dianjurkan saat hamil menjalankan diet. Setelah bayi lahir, baru bisa menjalankan diet. Dengan sedikit diet sehat dan olahraga, setiap perempuan dapat mnegembalikan bentuk tubuhnya.

12. Merokok

Ibu perokok mengakibatkan bayi mendapat darah lewat plasenta lebih sedikit, sehingga zat asam dalam darahnya sedikit. Akibatnya berat badan bayi pun lebih rendah dibanding bayi dari ibu tidak merokok. Jadi, semasa hamil bahkan jauh sebelum hamil, kegiatan yang tak bermanfaat ini sebaiknya dihentikan.

13. Rontgen

Radiasi tak boleh dilakukan, apa pun indikasinya. Semua bentuk radiasi berpotensi membahayakan perkembangan janin. Pada saat ini janin sedang dalam perkembangan. Semua jenis radiasi dapat mengacaukan perkembangan sel. Sehingga terjadi mutasi sel yang bisa berkembang ke arah kanker, cacat dan sebagainya. Bila diperlukan penyinaran, seperti untuk mengetahui patah tulang atau rontgen gigi, sebaiknya katakan pada dokter bahwa Anda tengah hamil.

14. Cat

Hindarilah kontak dengan cat, sekalipun hanya menghirup bau thinner-nya. Karena zat yang terdapat dalam cat bisa masuk ke dalam tubuh. Tak heran bila ada orang yang merasa pusing setelah mencium baunya, apalagi bagi wanita hamil. Memang belum diketahui pasti apakah bahan cat bisa berbahaya bagi perkembangan janin atau tidak. Tapi, pencegahan tentu selalu lebih baik.

15. Stoking

Jangan membatasi peredaran darah di kaki selama kehamilan, karena dapat menimbulkan pembengkakan. Jadi, jangan gunakan stoking yang membungkus kaki dengan ketat.

Sebaiknya gunakanlah stoking dari bahan lunak bila Anda merasa perlu memakainya untuk menjaga keindahan dan kehangatan di ruang ber-AC. Penderita varises bisa tetap menggunakan stoking khusus varises.

B. Pengawasan Berat Badan

Kekurangan dan kelebihan nutrisi dapat menyebabkan kelainan yang tidak Anda inginkan.

Kekurangan makanan dapat menyebabkan anemia, keguguran, bayi lahir sebelum genap usianya, pendarahan pasca melahirkan, infeksi dan lain sebagainya.

Sedangkan makan secara berlebihan dapat pula menyebabkan komplikasi antara lain preeklamsia, bayi terlalu besar dan sebagainya.

Wanita hamil dianjurkan makan secukupnya saja. Bahan makanan tidak perlu mahal, akan tetapi cukup mengandung protein baik hewani maupun nabati.

Seperti diketahui kebutuhan gizi selama kehamilan meningkat. Adapun kebutuhan ini dipergunakan untuk antara lain pertumbuhan plasenta, pertambahan volume darah, payudara yang membesar, dan metabolisme basal yang meningkat.

Anda bisa mengawasi kecukupan gizi dengan memperhatikan kenaikan berat badan Anda saat hamil. Kenaikan berat badan wanita hamil rata-rata antara 6,5 kg sampai 16 kg. Bila berat badan naik lebih dari semestinya, kurangilah makanan yang mengandung karbohidrat. Lemak jangan dikurangi, terlebih sayur-mayur dan buah-buahan.

Bila berat badan tetap saja atau menurun, semua makanan dianjurkan, terutama yang mengandung protein dan besi.

Jika terjadi pembengkakan pada kaki, sedangkan kenaikan berat badan sesuai dengan kehamilan, maka hindari makanan yang mengandung garam atau makanan yang kaya ion natrium dan klorida.

C. Kegiatan yang Boleh Dilakukan

Berikut ini adalah kegiatan yang boleh dilakukan saat masa kehamilan :

1. Melukis

Melukis bisa tetap dilakukan selagi hamil. Tapi, jangan terlalu lama atau berlebihan, misalnya sepanjang hari. Cukup 1-2 jam setiap hari. Yang dikhawatirkan selama melukis bau cat dapat terhirup dalam waktu lama. Karena sebagian besar jenis cat mengandung bahan kimia. Sebaiknya melukis dilakukan di udara terbuka untuk mengurangi terekspos terlalu lama dengan cat.

2. Naik pesawat

Boleh dilakukan sebelum usia kehamilan 7 bulan. Sebetulnya bayi dalam kandungan tak bermasalah dengan ketinggian dan perbedaan tekanan udara. Agar perjalanan dengan pesawat lebih nyaman sebaiknya duduk di pinggir “gang” agar mudah bila mau ke kamar kecil. Gunakan pula tali pengaman agar duduk nyaman, dan gunakan penyangga kaki agar tak menimbulkan bengkak dan juga bantal kecil di belakang punggung.

Bepergian dengan pesawat memang berisiko tinggi. Bila kondisi udara buruk, lantas ibu menjadi stress. Ibu bisa kekurangan oksigen dan mengalami sesak nafas. Sementara bayi dalam kandungan membutuhkan oksigen. “Bila hal ini terjadi di trimester akhir, maka bisa terjadi persalinan prematur atau bayi meninggal dalam kandungan.”

3. Mandi malam

Yang harus diperhatikan wanita hamil masalah higienis. Kalau tak mandi, bisa timbul jamur karena wanita hamil banyak berkeringat. “Jadi, boleh saja mandi malam asal tak sampai menggigil kedinginan.” Bila tak ingin mandi, minimal membasuh dengan waslap, membersihkan daerah kemaluan, membersihkan daerah lipatan kulit dan atau rontgen gigi, sebaiknya katakan pada dokter bahwa Anda tengah hamil.

4. Bekerja di depan komputer

Memang belum ada bukti dari akibat tersebut. Lagipula radiasi dari komputer bisa dikatakan kecil sekali. Jadi, boleh saja asal tak terlalu lama. Perhatikan pula sikap tubuh, agar tak muncul keluhan sakit punggung. Cobalah sesering mungkin untuk bergerak. Sebaiknya setiap 1-2 jam Anda melakukan kegiatan lain, seperti jalan-jalan sebentar atau menggerakkan anggota badan.

5. Mengemudi

Bila kehamilan tak bermasalah, Anda diperbolehkan mengemudi. Tapi, perhatikan jarak dan lama mengemudi. Sering-seringlah mengubah posisi untuk mengendorkan otot-otot kaki. Jangan menunda keinginan buang air kecil karena terlalu asyik mengemudi. Memasuki trimester ketiga kehamilan, Anda memerlukan seorang pengemudi. Perut yang membesar akan menyulitkan Anda mengemudi dengan baik. 

Selain itu, juga menghindari kemungkinan yang tak diinginkan, misalnya terjadi kontraksi ketika tengah mengemudi.

Comments

Popular posts from this blog

OLAHRAGA SAAT HAMIL

17 Pertanyaan Seputar Perkembangan Ibu dan Janin dalam Kandungan

Cara Merawat Bayi Yang Baru Lahir