17 Pertanyaan Seputar Perkembangan Ibu dan Janin dalam Kandungan




Secara garis besar, tingkatan perkembangan kehamilan mulai dari janin hingga lahir seorang bayi dibagi ke dalam tiga tahap yaitu trimestes pertama, trimester kedua, dan trimester ketiga. Setiap tahapan tersebut terjadi perubahan-perubahan khusus pada ibu dan janin yang ada dalam kandungan. Berikut ini beberapa pertanyaan seputar perkembangan ibu dan janin dalam kandungan. 

1. Apa saja tanda-tanda adanya suatu kehamilan itu?

Beberapa tanda klasik mungkin membuat Anda menduga bahwa Anda sedang hamil, sebelum menjalani tes untuk memastikannya. Beberapa tanda-tanda tersebut antara lain sebagai berikut.

Terlambat Menstruasi

Selama dua minggu proses pembuahan, Anda akan mengalami keterlambatan menstruasi dan ini merupakan tanda klasik dari terjadinya kehamilan.

Mual-mual (Morning sickness)

Adanya hormon HCG (Human Chorionic Gonadotrophin) dalam urin menunjukkan adanya suatu kehamilan. Hormon HCG dalam aliran darah sangat membantu untuk menjaga persediaan oestrogen dan progesteron serta mencegah masa menstruasi, dengan kata lain untuk memelihara kehamilan. 

Meningkatnya kadar hormon ini secara tiba-tiba mengakibatkan efek pedih pada lapisan perut dan efek ini berupa rasa mual-mual. Hormon-hormon ini juga menyebabkan hilangnya gula dari darah, yang dapat menimbulkan perasaan sangat lapar dan sakit. Sekitar 50% perempuan yang mengalami kehamilan akan memiliki tanda-tanda ini. Rasa mual ini biasanya akan menghilang memasuki kehamilan trimester kedua. Jika, rasa mual dan muntah masih terjadi pada usia kehamilan trimester kedua, sebaiknya periksakan dan konsultasikan mengenai hal ini ke dokter Anda, karena akan mengganggu kehamilan Anda. 

Mual dan muntah ini biasa disebut dengan istilah morning sickness karena biasanya terjadi pada saat di pagi hari. Namun kenyataannya, mual dan muntah dapat terjadi pada siang dan malam hari juga. Bahkan morning sickness terjadi hanya ketika si ibu mencium aroma atau wewangian tertentu. 

Mengatasi keluhan-keluhan yang terjadi selama kehamilan merupakan suatu hal yang perlu diketahui oleh para ibu hamil. Diharapkan dengan demikian kehamilan yang sedang dijalani bukan menjadi suatu hal yang menyiksa hari-hari ibu hamil, tapi menjadi sesuatu hal yang menyenangkan.

Gejala mual dan muntah (morning sickness) adalah hal yang paling sering dialami oleh para ibu hamil, terutama terjadi pada awal-awal kehamilan atau pada trimeseter pertama. Mual dan muntah ini disebabkan oleh adanya perubahan hormon yang terjadi pada ibu hamil. Selain itu mual dan muntah dapat terjadi bila ibu mencium aroma makanan tertentu. Walau mual dan muntah akan hilang dengan sendirinya ketika kehamilan memasuki trimester ke dua, namun mual dan muntah patut diwaspadai. Mual dan muntah dapat menyebabkan kekurangan gizi baik pada ibu maupun janin yang dikandungnya. Trimester pertama merupakan masa kritis di mana janin berada dalam tahap awal pembentukan organ-organ tubuh. Jika janin mengalami kekurangan gizi tertentu, pembentukan organ yang sempurna dapat mengalami kegagalan. Selain itu, janin juga beresiko lahir dengan berat badan lahir rendah. 

Berikut ini beberapa tips untuk mengatasi mual dan muntah di awal kehamilan.
  1. Makanlah dalam jumlah sedikit tetapi sering. Hindari makan dalam jumlah porsi besar karena dapat menyebabkan menambah rasa mual. Tetap berusaha makan ketika kondisi perut terasa tidak enak, usahakan makan 5-6 kali sehari dalam jumlah porsi yang lebih sedikit dan untuk menghindari perut yang kosong.
  2. Hindari makanan yang banyak mengandung lemak, bumbu, terlalu asam atau pedas.
  3. Makanlah makanan yang banyak mengandung kadar karbohidrat dan protein. Perbanyak pula konsumsi buah dan sayuran.
  4. Hindari makanan yang mengandung aroma yang akan membuat anda mual dan muntah.
  5. Minumlah segelas teh hangat untuk mengatasi gangguan mual dan muntah.
  6. Perbanyak cairan  dengan meminum air putih, susu rendah lemak atau jus buah untuk mengganti cairan yang dikeluarkan selama muntah dan menghindarkan dari dehidrasi.
  7. Perbanyak makanan yang mengandung vitamin B6 seperti pisang, avokad, beras atau sereal.

Perubahan selera makan dan lebih menyukai makanan-makanan tertentu (Nyidam).

Perubahan selera makan dan kesukaan pada makanan-makanan tertentu merupakan tanda-tanda pertama kehamilan dan biasa terjadi sebelum terlambat menstruasi. Hal ini diperkirakan akibat meningkatnya kadar hormon dan biasa dialami selama paro kedua siklus menstruasi. 

Perubahan-perubahan pada payudara

Perubahan-perubahan pada payudara selama kehamilan bisa jadi merupakan salah satu tanda kehamilan paling awal yang Anda rasakan. Perubahan tersebut antara lain membesarnya bentuk payudara dibanding ketika paro kedua pada setiap siklus menstruasi akibat rangsangan hormon estrogen dan hormon progesteron. Pada awal sekali kehamilan, pembuluh-pembuluh darah di permukaan payudara menjadi lebih menonjol dan bintik-bintik kecil halus di daerah puting akan membesar. Puting susu juga mulai membesar dan berwarna lebih gelap. Selain itu kondisi payudara juga akan terasa makin lembut, hal ini menimbulkan rasa sensitif yang lebih tinggi, hingga payudara akan terasa sakit atau nyeri saat dipegang. Puting susu membesar pula dan warnanya akan semakin gelap, kadang juga terasa gatal. Pembuluh vena pada payudara juga akan terlihat akibat penegangan payudara. Selain itu terjadi  aktivitas hormon HPL  (Human Placental Lactogen). Hormon tersebut diproduksi oleh tubuh saat ibu mengalami kehamilan untuk mempersiapkan ASI bagi bayi anda ketika terlahir ke dunia.

Sering buang air kecil (Micturition)

Setelah haid terlambat satu hingga dua minggu, keinginan untuk buang air kecil menjadi lebih sering dari kebiasaannya. Hal ini disebabkan janin yang tumbuh di rahim menekan kandung kemih dan akibat adanya peningkatan sirkulasi darah. Selain itu kandung kemih lebih cepat dipenuhi oleh urin  dan keinginan untuk buang air kecil menjadi lebih sering. Peningkatan rasa buang air kecil juga disebabkan oleh peningkatan hormon kehamilan. Walaupun buang air kecil ini sering, jangan sampai membatasinya atau menahannya. Selain itu hindarkan dehidrasi dengan lebih meningkatkan asupan cairan ke dalam tubuh.

Keinginan sering buang air kecil pada awal kehamilan ini karena rahim yang membesar menekan kandung kencing dan perubahan hormonal juga menyebabkan peningkatan volume darah yang menyebabkan ginjal memproduksi cairan. Keadaan ini akan berkurang pada kehamilan trimester kedua karena pertumbuhan rahim ke arah perut dan mulai lagi pada kehamilan di trimester ketiga karena pertumbuhan janin yang semakin membesar akan kembali menekan kandung kencing.

Berikut beberapa tips untuk mengatasi seringnya buang air kecil di awal-awal masa kehamilan :
  1. Jangan pernah menahan keinginan untuk buang air kecil, hal ini dapat menyebabkan infeksi saluran kencing.
  2. Meskipun anda mengalami sering buang air kecil, namun porsi minum anda jangan sampai dikurangi.
  3. Sering buang air kecil dapat membuat kondisi daerah vagina anda lembab, jaga kebersihan pada daerah vagina anda.

Mudah lelah dan mengantuk

Meskipun sebagian wanita merasa kuat, namun pada saat hamil akan merasa mudah lelah, sangat mengantuk dan mudah tertidur kapan saja. Hal ini merupakan dampak meningkatnya kadar hormon progesteron yang meningkat dalam darah pada awal kehamilan. Progesteron merupakan zat penenang dalam tubuh manusia dan benar-benar memiliki dampak menenangkan serta hipnotis yang kuat. 

Rasa lelah dan mengantuk pada ibu hamil selain disebabkan oleh perubahan hormonal, juga akibat kinerja dari beberapa organ vital seperti ginjal, jantung dan paru-paru, semakin bertambah. Organ-organ vital ini tidak hanya bekerja untuk mencukupi kebutuhan ibu saja, namun juga untuk pertumbuhan dan perkembangan janin. Perut ibu yang semakin membesar seiring dengan bertambahnya usia kehamilan juga memberikan beban tersendiri bagi tubuh ibu.

Berikut beberapa tips untuk mengatasi rasa mudah lelah dan mengantuk saat hamil.

- Untuk mengurangi rasa lelah, penuhi kebutuhan karbohidrat sebagai pemasok energi utama.
- Konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks yang mudah dicerna
- Bila terasa ngantuk dan kalau bisa beristirahat segera lakukan tidur.
- Jangan memaksakan diri untuk terus beraktivitas, jika tubuh terasa lelah segeralah beristirahat.

Bertambahnya dischange (cairan/lendir) di vagina

Peningkatan hormon selama kehamilan menyebabkan produksi cairan/lendir vagina yang disebut lokore. Cairan ini berwarna putih, encer dan tidak berbau. Keluarnya cairan ini adalah normal selama tidak menjadi banyak, berubah warna, berbau, adanya rasa gatal atau iristasi. Jika cairan ini menjadi demikian, segera konsultasikan ke dokter.

Berikut beberapa tips untuk mengatasi bertambahnya cairan/lendir di vagina :
  1. Jagalah kebersihan dan kelembaban di sekitar vagina.
  2. Jangan memakai pakaian dalam terlalu ketat.
  3. Gantilah celana dalam sesering mungkin, terutama ketika celana dalam sudah terasa lembab/basah. 
  4. Gunakan celana dalam yang kering dan bersih.
  5. Gunakan bahan celana dalam yang terbuat dari bahan katun atau yang paling mudah menyerap keringat.

Naiknya temperatur basal tubuh

Jika terjadi kehamilan atau ovulasi, maka suhu basal tubuh  akan meningkat. Kondisi ini akan bertahan selama terjadinya kehamilan. Kondisi ini tidak akan turun ke kondisi sebelum terjadinya ovulasi.

Buang air besar susah (sembelit)

Meningkatnya hormon-hormon kehamilan menyebabkan usus halus lebih lentur dan menjadi kurang efisien. Sembelit terjadi akibat peningkatan hormon progesterone. Hormon ini selain mengendurkan otot-otot rahim, juga berdampak pada mengendurnya otot dinding usus sehingga menyebabkan sembelit atau susah buang air besar. Namun keuntungan dari keadaan ini adalah memungkinkan peyerapan nutrisi yang lebih baik saat hamil. Sembelit yang terjadi secara terus menerus dapat menyebabkan wasir. 

Berikut beberapa tips untuk mengatasi sembelit pada awal-awal kehamilan :
- Banyak minum air putih.
- Banyak mengkonsumsi makanan yang berserat seperti sayuran dan buah-buahan.
- Lakukanlah olahraga teratur seperti berjalan kaki atau jogging.

Muncul flek dan kram

Munculnya bercak darah yang berupa flek–flek darah berwarna merah muda kecoklatan disebabkan oleh implantasi (implantation bleeding) atau menempelnya embrio pada dinding rahim. Implantasi adalah penanaman ovum yang telah dibuahi di dinding rahim. Hal ini terjadi sekitar 8-10 hari menyusul ovulasi, sedikit lebih awal dari datangnya waktu menstruasi terjadi. Selain itu, ada beberapa wanita mengalami sedikit pendarahan di vagina sekitar 11-12 hari setelah berhubungan. Hal ini disebabkan sel telur yang dibuahi memasuki lapisan rahim. Munculnya bercak darah pada saat kehamilan kadang disalah artikan sebagai menstruasi. Selain itu, keluarnya bercak darah biasanya diikuti oleh kram perut. Kram perut pada kondisi terjadinya kehamilan akan terjadi secara teratur. Dan kondisi kram perut ini,  akan terus berlanjut sampai kehamilan trimester kedua, sampai letak uterus posisinya berada di tengah dan disangga oleh panggul. 

Meningkatnya kepekaan terhadap bau-bauan
Pada umumnya wanita hamil sangat peka terhadap bau-bauan tertentu yang dapat memicu mual dan muntah. Hal ini disebabkan meningkatnya hormon estrogen pada tubuh.

Perut Kembung
Perubahan hormon yang terjadi pada awal kehamilan dapat membuat perut seseorang terasa kembung.

Sukar untuk tidur

Perasaan tidak menentu

Sering meludah (hipersalivasi)
Tanda kehamilan ini terjadi akibat pengaruh perubahan hormon estrogen, biasanya terjadi pada kehamilan trimester pertama. Kondisi ini biasanya menghilang setelah kehamilan memasuki trimester kedua.

Perubahan kulit 
Timbulnya perubahan kulit diawal masa kehamilan disebabkan oleh melanosit yang menyebabkan warna kulit menjadi lebih gelap. Kemudian timbul garis kecoklatan mulai dari pusar ke arah bawah yang disebut linea nigra. Selain itu sering juga terjadinya kecoklatan pada wajah yang disebut chloasma atau topeng kehamilan. Strecth mark terjadi karena peregangan kulit yang berlebih, biasanya terjadi di daerah perut, paha atas dan payudara. Strecth mark ini dapat menimbulkan rasa gatal dan Strecth mark ini tidak dapat dicegah. Selain itu, perubahan kulit yang terjadi di wajah adalah kulit muka menjadi lebih berminyak dan sering menimbulkan jerawat.

Berikut beberapa tips untuk mengatasi adanya perubahan kulit pada awal-awal masa kehamilan :
- Hindari sedapat mungkin menggaruk rasa gatal yang diakibatkan oleh Strecth mark.
- Menjaga kebersihan kulit.
- Mempertinggi makanan yang mengandung protein dan vitamin C.
- Mengalami pusing-pusing akibat tekanan darah menurun (anemia).

Gangguan pusing dan sakit kepala yang sering dirasakan oleh ibu hamil diakibatkan oleh faktor fisik; rasa lelah, mual, lapar dan tekanan darah, rendah. Sedangkan penyebab emosional yaitu adanya perasaan tegang dan depresi. Selain itu peningkatan pasokan darah ke seluruh tubuh juga bisa menyebabkan pusing saat ibu berubah posisi.

2. Bagaimana cara memastikan bahwa kita memang benar-benar sedang hamil?

Untuk memastikan bahwa Anda benar-benar hamil dapat dilakukan tes kehamilan. Beberapa pilihan tes kehamilan yang akurat dapat Anda lakukan untuk mengetahui dengan pasti bahwa Anda benar-benar sedang hamil. Beberapa pilihan tes kehamilan diantaranya :

Strip uji kehamilan (testpack)

Suatu alat untuk mengetes kehamilan yang berupa strip. Test ini bisa dilakukan sendiri. Anda dapat menggunakan testpack yang cukup sensitif dan akurat membaca tanda kehamilan hingga kurang lebih seminggu setelah terlambat datang bulan. Testpack ini dapat mendeteksi kehamilan dengan menggunakan sampel urin. Urin yang digunakan sebagai sampel sebaiknya urin pertama kali atau urin pada pagi hari. Adanya kadar HCG dalam urin wanita yang sedang hamil dapat terdeteksi oleh testpack tersebut. Apabila testpack yang telah dimasukkan dalam urin dalam waktu satu menit memberi tanda dua garis berarti Anda positif hamil, sedangkan bila yang muncul hanya satu garis berarti negatif atau Anda tidak hamil.

Home Kits

Pada alat ini sampel yang digunakan adalah urin. Anda harus mengikuti petunjuknya secara hati-hati sesuai dengan home kits yang berbeda-beda. Alat ini berupa sebuah kotak dengan sebuah pipa tes. Anda harus menuangkan larutan kimia pada pipa tes dan menggoyang-goyangkannya. Dengan pipa baru yang kosong, ambilah sedikit urin dan masukkan satu tetes ke dalam larutan kimia tersebut. Tunggulah hingga kurang lebih satu jam. Apabila bayangan membentuk gambar seperti cincin, berarti hasil tes ini negatif, tetapi jika tidak terdapat pola bayangan berarti tes kehamilan positif.

Tes Urin

Tes ini biasa dilakukan di laboratorium dengan bantuan dokter, klinik atau ahli kimia. Kebenaran tes urin dilaboratorium mencapai 95%.

Pemeriksaan Internal (Vagina Toucher)

Pemeriksaan ini biasa dilakukan oleh dokter ahli kandungan, yaitu dengan memasukkan dua jari tangannya ke dalam vagina dan meraba perut Anda dengan tangan satunya, sehingga dapat mendeteksi melembutnya secara umum organ-organ genital Anda dan membesarnya ukuran rahim.

3. Bagaimana cara menentukan usia kehamilan dan menentukan  Hari Perkiraan Lahir (HPL)? 

Pengetahuan tentang cara menghitung usia kehamilan merupakan hal penting untuk dapat mengetahui usia kehamilan yang sedang dijalani. Dengan mengetahui usia kehamilan, diharapkan kehamilan yang sedang dijalani menjadi sehat dan menghasilkan buah hati yang berkualitas.

Banyak ibu hamil yang tidak tahu pasti berapa usia kehamilannya. Hal ini disebabkan karena terkadang si ibu tidak mengetahui secara pasti kapan pembuahan terjadi. Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghitung usia kehamilan. Beberapa cara yang dapat dilakukan ibu hamil untuk menghitung usia kehamilannya yang memiliki tingkat akurasi yang baik, diantaranya sebagai berikut :

Metode HPHT (Hari Pertama Haid Terakhir)

Metode ini membutuhkan pengetahuan Anda tentang siklus menstruasi. Untuk taksiran usia kehamilan berdasar HPHT dapat menggunakan rumus Neagele, selain dapat menghitung usia kehamilan, rumus ini juga dapat digunakan untuk menghitung hari perkiraan lahir (HPL). Penggunaan rumus ini adalah dengan menambahkan 7 pada tanggal pertama dari haid terakhir, kemudian mengurangi bulan dengan 3 dan menambahkan 1 pada tahunnnya, sedangkan untuk bulan yang tidak bisa dikurangi 3, misalnya Januari, Februari dan Maret, maka bulannya ditambah 9, tapi tahunnya tetap tidak ditambah atau dikurangi.
contoh:
Jika HPHT anda adalah 1 Mei 2009, maka:
1 5       05
+ -        +
7 3        1
8 2       06
Jadi, hari perkiraan lahir adalah tanggal 8 Februari 2006. Sedangkan untuk taksiran usia kehamilan tinggal menghitung setiap tanggal 8. Jadi pada saat tanggal 8 juni 2005 berarti usia kehamilan adalah 1 bulan, tanggal 8 juli 2005 usia kehamilan 2 bulan, demikian seterusnya. 

Kelemahan dari metode ini adalah hanya bisa bisa diterapkan pada perempuan yang memiliki siklus menstruasi teratur, yakni antara 28-30 hari. Selain itu, hanya sekitar sekitar 5% bayi yang akan lahir sesuai perhitungan ini. Sebab perkiraan tanggal persalinan seringkali meleset antara tujuh hari sebelum atau setelah tanggal yang dihitung. Oleh karena itu,  untuk Hari Perkiraan Lahir sebaiknya ditambah tenggang waktu plus atau minus 7 hari.  

Metode gerakan janin 

Perlu untuk diketahui bahwa pada kehamilan pertama gerakan janin mulai terasa setelah kehamilan memasuki usia 18-20 minggu. Sedangkan pada kehamilan kedua dan seterusnya, gerakan janin sudah terasa pada usia kehamilan 16-18 minggu.

Metode tinggi puncak rahim 

Pada metode ini, biasanya dokter akan meraba puncak rahim (Fundus uteri) yang menonjol di dinding perut dan penghitungan dimulai dari tulang kemaluan. Jika jarak dari tulang kemaluan sampai puncak rahim sekitar 28 cm, ini berarti usia kehamilan sudah mencapai 28 minggu. Tinggi maksimal puncak rahim adalah 36 cm, ini menunjukkan usia kehamilan sudah mencapai 36 minggu. Perlu diketahui bahwa ukuran maksimal adalah 36 cm dan tidak akan bertambah lagi meskipun usia kehamilan mencapai 40 minggu. Apabila tingginya bertambah, kemungkinan yang akan dialami adalah janin Anda besar, kembar atau cairan tubuh Anda berlebih.

Menggunakan 2 jari tangan 

Pengukuran dengan menggunakan 2 jari tangan dilakukan jika ibu hamil tidak memiliki berat badan yang berlebih. Yaitu dengan cara meletakkan dua jari Anda diantara tulang kemaluan dan perut. Jika jarak antara tulang kemaluan dengan puncak rahim masih di bawah pusar, maka setiap penambahan 2 jari berarti penambahan usia kehamilan sebanyak 2 minggu.

Menggunakan ultrasonografi (USG) 

Menghitung usia kehamilan dapat juga dilakukan dengan menggunakan USG. Metode ini memiliki tingkat akurasi yang lebih tinggi dengan mengukur ukuran tengkorak, panjang janin, ukuran jantung, ginjal dan sebagainya. Metode ini paling mudah dan paling sering dilakukan oleh dokter. Tingkat akurasinya cukup tinggi, yakni sekitar 95%. Dengan USG maka usia kehamilan dan perkiraan waktu kelahiran si kecil bisa dilihat dengan jelas melalui “gambar” janin yang muncul pada layar monitor.

4. Apa perlunya kita mengetahui usia kehamilan?

Usia kehamilan sangat penting untuk diketahui karena mempunyai beberapa manfaat. Manfaat mengetahui usia kehamilan antara lain :
- Untuk mengetahui perkembangan dan pertumbuhan organ-organ pada janin.
- Untuk mengetahui kebutuhan apa yang diperlukan oleh janin.
- Untuk mengetahui apa saja yang diperbolehkan dan dihindari selama usia kehamilan tersebut.
- Untuk mengetahui kapan jadwal pergi ke dokter atau bidan.

5. Apa yang harus dilakukan dari minggu ke minggu pada masa kehamilan?

Ada beberapa hal yang sebaiknya Anda lakukan dari minggu ke minggu untuk memantau kondisi kehamilan Anda, yaitu dengan membuat agenda ibu hamil :
Minggu 0 – 8
Dalam minggu awal ini, hubungi dokter atau bidan untuk memastikan kehamilan Anda.
Minggu 8 – 12
Periksa tekanan darah, berat badan, dan kesehatan gigi Anda. 
Minggu 12 – 16
Mulailah mengenakan pakaian – pakaian yang longgar dan memilih tempat persalinan.
Minggu 16 – 20
Berolahraga ringan secara teratur dan kunjungi dokter untuk pemeriksaan rutin dan menjalani pemeriksaan USG untuk pertamakalinya.
Minggu 20 – 24
Lakukan kunjungan rutin ke dokter kandungan/bidan Anda dan mulailah merencanakan metode persalinan dengan dokter Anda.
Minggu 24 – 28
Lakukan kunjungan rutin ke dokter/bidan dan selesaikan pekerjaan Anda sebelum mengambil cuti.
Minggu 28 – 32
Lakukan kunjungan rutin ke dokter/bidan, ikuti senam hamil, membeli keperluan bayi, serta mulailah menyiapkan nama bayi Anda.
Minggu 32 – 36
Lakukan kunjungan rutin ke dokter dan siapkan segala perlengkapan yang perlu di bawa ke rumah sakit/klinik untuk persalinan nanti.
Minggu 37 – 40
Lakukan kunjungan rutin ke dokter dan pastikan alat transportasinya tanpa masalah.
Minggu 40
Persalinan Anda dapat terjadi kapan saja.

6. Perubahan fisik apa yang terjadi pada kehamilan trimester pertama?

Dalam trimester pertama, tubuh Anda akan menyesuaikan dengan kondisi kehamilan. Awalnya Anda tidak akan terlihat kalau sedang hamil. Namun adanya aktivitas hormon kehamilan akan membuat tubuh Anda sedikit berbeda. Pada kehamilan 12 minggu pertama ini juga disertai dengan tanda dan keluhan, seperti  ibu kurang selera makan, timbul rasa mual-mual dan muntah-muntah, serta sering buang air seni.

Beberapa perubahan fisik yang terjadi pada kehamilan trimester pertama adalah sebagai berikut :

Payudara membesar
Membesarnya payudara pada trimester pertama ini disebabkan karena meningkatnya kadar estrogen dan progesteron dalam tubuh. Selain itu, terjadi peningkatan simpanan lemak dalam payudara serta mulai tumbuhnya saluran-saluran air susu baru. Areola di sekitar puting juga menjadi lebih gelap dan menghasilkan nodul-nodul kecil yang dikenal dengan kelenjar montgomery. Sedangkan di  bawah kulit akan tampak jaringan garis-garis kebiruan karena aliran darah pada payudara meningkat. 

Rahim membesar
Sejak awal kehamilan, rahim sudah mulai membesar. Namun Anda belum bisa merasakannya melalui dinding perut hingga akhir trimester pertama, yaitu ketika rahim mulai naik ke atas tepi panggul. 

7. Perubahan fisik apa yang terjadi pada kehamilan trimester kedua?

Perubahan fisik yang terjadi pada kehamilan trimester kedua antara lain :
  • Tubuh Anda mulai terlihat kalau sedang hamil.
  • Payudara mulai memproduksi kolostrum (makanan pertama bayi).
  • Otot-otot pencernaan mulai mengendur karena hormon yang membantu leher rahim meregang.
  • Bertambahnya ukuran tubuh.
  • Timbul bercak kecoklatan pada kulit dahi, hidung dan pipi.
  • Sebagian ibu mengalami gusi bengkak dan pelebaran urat-urat pembuluh balik pada kemaluan, belakang lutut dan tungkainya.

8. Perubahan fisik apa yang terjadi pada kehamilan trimester ketiga?

Perubahan fisik yang terjadi pada kehamilan trimester ketiga antara lain :
  • Tubuh Anda bertambah besar dan mudah lelah.
  • Mulai mengalami kontraksi braxton hicks.
  • Nafas semakin berat karena diafragma tidak dapat bergerak terlalu banyak ketika bayi tumbuh besar.


9. Bagaimana perkembangan janin di usia 6 minggu?
Pada usia ini, embrio yang sudah tertanam akan menghasilkan zat-zat kimia yang berfungsi untuk memberi sinyal pada tubuh bahwa embrio tersebut telah hadir dan menekan sistem kekebalan tubuh Anda sehingga embrio tidak diperlakukan seperti benda asing dan dibiarkan untuk tumbuh.

Dengan tertanamnya embrio, menyebabkan terjadinya perubahan-perubahan dalah tubuh Anda seperti siklus ovulasi terhenti, lendir pada mulut rahim menebal, dinding rahim melunak dan payudara Anda membesar.

10. Bagaimana perkembangan janin di usia 10 minggu?
Usia ini merupakan usia dimana janin memiliki fase perkembangan yang sangat cepat dan kritis. Jantung bayi mulai berdetak 140–150 kali per menit dan hal itu dapat dilihat melalui USG. Jari-jari tangan dan kaki sedang terbentuk, tubuh mulai melurus dan wajah mulai terbentuk dan berkembang serta mata dan hidung mulai terlihat. 

Untuk memenuhi kebutuhan gizi janin, zat gizi disalurkan dari Anda ke dalam plasenta dan tali pusar untuk memberi makan bayi. Pada usia ini, janin membutuhkan semakin banyak nutrisi untuk mendukung pertumbuhan yang pesat.

Pada usia ini, janin dapat merespon sentuhan, walaupun Anda belum mampu merasakan setiap gerakannya.

11. Bagaimana perkembangan janin di usia 14 minggu?
Memasuki usia 14 minggu, semua organ utama bayi telah terbentuk dan ususnya telah masuk di dalam rongga perut. Pada masa ini lah, janin mulai tumbuh dan matang. 

Janin pada usia ini mempunyai kepala yang sangat besar. Besar kepalanya sepertiga dari keseluruhan panjang tubuhnya. Matanya telah terbentuk dengan lengkap, meskipun kelopak matanya masih berkembang dan tetap dalam keadaan tertutup. Wajahnya telah lengkap terbentuk. Batang tubuhnya mulai lurus dan jaringan tulang serta rusuk pertamanya mulai muncul. Kuku, rambut dan organ kelamin luar mulai tumbuh. 

Detak jantung janin pada usia ini berkisar antara 110 –160 kali per menit. Ia menelan cairan ketuban dan mengeluarkannya sebagai urin. Gerakan refleks seperti mengerucutkan bibir, mengerutkan dahi, menolehkan kepala, dan mengisap mulai stabil.

12. Bagaimana perkembangan janin di usia 18 minggu?

Memasuki usia 18 minggu, janin akan tumbuh dengan stabil dan jenis kelaminnya sudah dapat diketahui melalui USG. Pada usia ini kulit bayi masih tampak tembus pandang dan pembuluh darahnya terlihat jelas. Tulang belulangnya mulai mengeras di sepanjang tubuh. 

Pada usia ini, plasenta menghasilkan semakin banyak hormon seperti hormon estrogen, chorionic gonadotrophin dan progesteron. Hormon-hormon tersebut sangat dibutuhkan sepanjang kehamilan, yaitu berfungsi untuk menjaga rahim tetap sehat dan berperan penting dalam pertumbuhan payudara. 

13. Bagaimana perkembangan janin di usia 22 minggu?

Pada usia ini bayi sudah berkembang dengan baik, tetapi belum bisa bertahan hidup di luar rahim. Hal ini karena paru-parunya belum sempurna dan ia belum bisa mempertahankan panas tubuhnya dengan baik.

Seiring dengan berkembang dan menguatnya otot-otot, bayi mulai melakukan gerakan-gerakan yang terkoordinasi seperti mencengkeram, meregang dan berbalik. Detak jantungnya kini bisa didengar dengan stetoskop yang tidak terlalu peka sekalipun. Gigi susunya mulai terbentuk dan tersembunyi di dalam gusinya. Kulitnya kini mulai sensitif terhadap sentuhan. Ia akan bergerak untuk merespons tekanan apa pun pada perut Anda.

14. Bagaimana perkembangan janin di usia 26 minggu?

Pada usia kehamilan 26 minggu, tubuh bayi masih terlihat kurus tetapi lebih proporsional dengan kepala. Kulitnya tidak lagi tembus pandang seperti sebelumnya, dan tampak gelap dan kemerahan. 

Pada usia kehamilan ini, bayi sudah mampu mendengar frekuensi suara yang tidak bisa Anda dengar. Ia akan lebih banyak bergerak menanggapi frekuensi tinggi daripada rendah.

15. Bagaimana perkembangan janin di usia 30 minggu?

Memasuki usia kehamilan 30 minggu, bayi Anda terus bertambah beratnya. Tangannya kini mulai terbentuk sempurna dan kuku-kukunya mulai tumbuh. Kelopak matanya terbuka dan kini ia bisa melihat dan memfokuskan pandangan.

Bayi Anda mulai dapat mengendalikan suhu tubuhnya sendiri. Ia juga mengeluarkan urine ke dalam cairan amniotik rata-rata 500 ml setiap hari.

16. Bagaimana perkembangan janin di usia 34 minggu?
Pada usia kehamilan ini, bayi sudah terbentuk dengan sempurna. Organ-organ tubuhnya hampir matang sepenuhnya, kecuali paru-paru. Paru-parunya belum berkembang secara sempurna, meskipun tetap membuat surfaktan dalam jumlah banyak. Surfaktan merupakan cairan yang mencegah kegagalan fungsi paru-paru saat bayi menghirup udara untuk pertama kalinya.

Mata bayi sudah dapat memusatkan pandangan dan berkedip. Iris matanya sekarang dapat berkontraksi untuk merespons cahaya terang, juga untuk memfokuskan pandangan, meskipun ia tidak membutuhkan kemampuan ini hingga saatnya dilahirkan nanti.

17. Bagaimana perkembangan janin di usia 40 minggu?
Memasuki usia kehamilan 40 minggu adalah masa dimana bayi sudah mulai bersiap-siap untuk dilahirkan. Pada usia ini paru-parunya sudah matang. Pada usia ini, sistem pencernaan bayi akan dipenuhi oleh zat hijau tua yang disebut dengan Mekonium. Mekonium adalah kotoran pertama bayi yang berupa campuran pembuangan dari kelenjar pencernaan bersama dengan lanugo yang telah rontok dari tubuhnya, pigmen dan sel-sel dari dinding usus besarnya.

Sistem kekebalan bayi pada usia kehamilan ini belum cukup matang. Sebagai gantinya, ia akan menerima zat anti bodi dari Anda melalui placenta. Zat anti bodi ini sangat bermanfaat untuk melindungi bayi dari flu, gondongan dan campak Jerman.

Comments

Popular posts from this blog

OLAHRAGA SAAT HAMIL

Cara Merawat Bayi Yang Baru Lahir